Kefir adalah susu yang difermentasi, seperti Yoghurt dan sejenisnya, tapi Kefir jauh lebih baik. Yoghurt hanya terdiri atas beberapa jenis mikroba, sedangkan Kefir mengandung sekitar 60 jenis mikro-flora yang berguna (beneficial bacteria/yeast). Tidak salah bila Kefir disebut Yoghurt Super. Masyarakat Barat menyebutnya sebagai “Yoghurt for life” atau “Champagne of Yoghurt”.
Masyarakat Pegunungan Kaukasus yang mayoritas beragama Islam sebagai tempat asal Kefir, telah mengkonsumsi Kefir selama berabad-abad. Mereka percaya bahwa benih Kefir diberikan kepada rakyat Kaukasus oleh Nabi Muhammad saw., sehingga benih Kefir itu disebut “Butir benih dari Nabi” (The grains of Prophet). Kata Kefir berasal dari ‘kaafuura’ (air dari mata air di surga yang berwarna putih, harum dan sedap rasanya - Q,76:5-6).
VARIAN KEFIR
KEFIR PRIMA (P)
Kefir Prima beraroma asam sedang, yang secara umum dapat diterima oleh setiap orang, sehingga baik disajikan sebagai minuman yang menyegarkan. Kefir Prima merupakan minuman/makanan dengan gizi paling lengkap. Kefir ini dibuat dengan menggunakan Kefir Grains, jadi, merupakan turunan pertama (mother culture) sehingga dapat dijadikan sebagai bibit praktis.
Pada proses fermentasi Kefir, akan terjadi pemisahan antara bagian bening (whey) dan bagian putih/kental (curd). Bagian putih yang biasanya berada di lapisan atas dari wadah fermentasi, disebut Kefir Prima.
Kefir ini cukup kental, karena pada saat produksi, bagian yang bening dipisahkan menjadi produk tersendiri, yaitu Kefir Bening (Kefir Whey/W).
Semua khasiat Kefir terdapat pada Kefir Prima ini, dengan fokus pada penanggulangan masalah pencernaan, menjaga fungsi liver, diet standard penderita diabetes, dan peningkatan kebugaran.
KEFIR MEDIKA (M)
Kefir Medika mempunyai aroma dan rasa asam yang tajam. Kefir ini mempunyai efek pengobatan yang kuat. Konsumsi Kefir ini sebaiknya diikuti dengan konsumsi makanan berserat. Kefir jenis inilah yang digunakan untuk menunjang pengobatan tuberculo-sis di sanatorium Rusia, karena mempunyai efek antibiotika yang kuat. Cocok untuk mengatasi penyakit infeksi seperti hepatitis, DBD, Herpes dsb.
Ekstrak Kefir ini digunakan sebagai bahan untuk membuat obat luar, seperti untuk mengobati sengatan matahari, dan untuk beberapa jenis infeksi kulit, seperti eksim, kutu air dan sejenisnya. Kefir ini juga digunakan sebagai bahan dasar dan campuran untuk pembuatan kosmetika, seperti cleansing cream, foundation, anti ketombe dsb.
KEFIR BENING (W)
Kefir Bening terbuat dari whey yang terbentuk pada saat proses pembuatan Kefir. Kefir ini dikenal di Indonesia sebagai obat diabetes. Kefir Bening merupakan minuman isotonik dengan kualitas SUPER, karena paling sesuai dengan cairan tubuh manusia dan hewan pada umumnya. Untuk penderita diabetes, Kefir ini sekaligus berfungsi sebagai asupan insulin, karena seperti kita ketahui, insulin yang digunakan oleh penderita diabetes juga ada yang berasal dari insulin sapi. Kefir ini sangat cepat mengatasi dehidrasi, baik akibat panas, keluar keringat berlebihan maupun sebagai pengganti oralit, karena lebih bagus dan seimbang daripada oralit.
Kefir ini juga digunakan sebagai bahan dalam pembuatan asinan (sauerkraut) dan pengganti cuka dapur yang aman terhadap iritasi lambung.
KEFIR SOYA (S)
Kefir Soya terbuat dari 50-70% susu kedelai dan 30-50% susu sapi. Kefir ini mengandung lecithin, yang berguna untuk memperbaiki kondisi pembuluh darah koroner di jantung. Direkomendasikan juga untuk yang membutuhkan seluruh manfaat susu dan kedelai, yaitu yang menderita diabetes, kolesterol tinggi dan tekanan darah tinggi.
KEFIR OPTIMA (O)
Kefir ini merupakan hasil fermentasi susu dengan menggunakan Kefir Prima sebagai starter. Hasilnya juga tidak dipisahkan antara curd/bagian yang putih/padatan tidak larut, dengan Kefir Beningnya. Kefir ini sangat praktis untuk dibuat sendiri, karena nyaris tidak memerlukan peralatan apapun dalam pembuatannya. Cukup campurkan satu bagian Kefir Prima dengan 7 sampai 10 bagian susu murni, maka dalam 2 x 24 jam, semuanya menjadi Kefir Optima.
Kefir Optima ini khasiatnya praktis sama dengan Kefir Prima dan Kefir Bening yang dicampurkan, dan dapat menggantikan semua varian Kefir, hanya volumenya perlu sedikit disesuaikan.
KEFIR KOLOSTRUM (K)
Kefir ini dibuat dari Kolostrum yang diambil dari perahan susu sapi yang
baru melahirkan, yaitu perahan pertama dan kedua (perioda sd 16 jam dari saat
melahirkan. Kefir Kolostrum ini merupakan substansi yang memiliki daya
pengobatan paling tinggi. Digunakan untuk proses penyembuhan penakit berat
(kanker, hepatitis, komplikasi diabetes dsb), bayi yang lahir prematur, stroke
dll.
KEFIR SUSU KAMBING/GOAT (G)
Kefir G ini merupakan hasil fermentasi susu kambing Etawa (Etawa Goat) dengan menggunakan Kefir Grains sebagai bibitnya . Hasilnya juga tidak dipisahkan antara curd/bagian yang putih/padatan tidak larut, dengan Kefir Beningnya.
Kefir Susu Kambing ini diyakini memiliki khasiat yang lebih baik daari susu sapi, namun harganya cukup mahal.
Sumber : Komunitas Kefir Indonesia di Facebook